Laman

Minggu, 14 April 2013

Masih ada sisa enten / unti selepas membuat dadar enten
mikir mau diapain lagi

jadilah dibuat panada unti

aslinya si dimenado unti adalah isian utk biapong (bapao)
tapi karena angel sedang malas mengukus
jadilah dibuat isian unti

resep kulit panadanya menggunakan resep panada udang pedas NCC
dari buku 60 resep anti gagal snack manis dan gurih
resep unti/entennya ada dilaporan dadar enten ya


PANADA UNTI
Resep Asli: Panada Udang Pedas oleh Fatmah Bahalwan
Bahan kulit:
500 gr   tepung terigu protein tinggi
11 gr     ragi instan
50 gr     gula pasir
2 btr      telur
225 ml  santan
1 sdt     garam
Minyak goreng secukupnya.

Bahan isi
Unti sesuai selera

Cara membuat:
-          Kulit: aduk rata tepung terigu, gula pasir, dan ragi instant. Beri telur dan santan, uleni hingga bergumpal-gumpal, tambahkan garam. Uleni terus hingga kalis elastis.
-          Potong timbang adonan masing-masing 30gr, bulatkan. Diamkan 15 menit.
-          Pipihkan dan beri 1 sdm bahan isi, lipat dan bentuk seperti pastel. Puntir bagian pinggirnya. Diamkan 30 menit.
-          Goreng sampai kuning kecoklatan. Angkat.
*Tulisan ini dapat dibaca juga di blog JTIW

Dadar Enten (Natural Cooking Club Jajanan Tradisional INDONESIA Week)

disaat yg lain sudah setoran puluhan
angel mencoba keberuntungan yg ke2

sebagai org yg memulai basic dengan cake ala barat
jujur, membuat kue2 tradisional itu tantangan tersendiri

meski irit bahan dan alat
tapi jelas keterampilan tangan itu perlu dipertimbangkan
dan tentunya 'sense' of cooking itself

Dadar ini sebenernya lebih dikenal dgn naman dadar gulung
tapi aslinya menurut buku "seri masak femina- Masakan dan Kue Tradisional Indonesia" karya Hiang Marahimin dan Roos Suyono
dadar ini bernama dadar enten

enten sendiri dalam bahasa jawa berarti kelapa parut yg diberi gula
dalam adat jawa, enten kerap ditemui dalam upacara tingkepan atau tujuh bulanan dalam kehamilan pertama, sebagai makanan yg disajikan sebagai ucapan syukur pada YME
(source: http://denmasdjo.blogspot.com/2011/01/upacara-tingkepan.html)

dalam perjalanannya
dadar enten tidak semata hanya berisikan enten
tetapi ada yang ditambah jagung, nangka, durian dan variasi lain sesuai selera

berikut resepnya 


Bahan 250 gr tepung terigu
1/4 sdt garam
2 butir telur
600 ml santan dari 1/2 butir kelapa
50 ml air daun suji (susah nemu suji, angel ganti dengan air+pasta pandan)
Margarin untuk olesan

Isi
3/4 butir kelapa yang agak muda, parut memanjang
200 gr gula merah, sisir
25 gr gula pasir
2 lembar daun pandan, potong-potong
200 ml air
1/4 sdt garam
Cara Membuat
Campurkan tepung dan garam dalam mangkuk, aduk rata. Buat lubang di tengahnya, pecahkan telur di dalamnya. Aduk sambil tuangi santan sedikit demi sedikit sampai adonan licin. Terakhir masukkan air daun suji dan aduk sampai tercampur betul.

Panaskan wajan datar anti lengket, olesi dengan margarin. Tuang 1 sendok sayur (50 ml) adonan ke dalamnya, dan putar wajan cepat-cepat untuk membuat dadar tipis. Sesudah dadar matang, balikkan dan masak sisi lainnya sebentar, angkat. Taruh dadar bertumpuk di atas piring, dengan memberi sepotong kecil daun pisang atau potongan kertas roti di antara setioa dadar agar tidak aling lengket.

Isi : Campurkan kelapa parut, gula merah, gula pasir, daun pandan, air dan garam, kemudian masak sampai mengering sambil diaduk-aduk, angkat.

Ambil selembar dadar, taruh 1 sendok makan adonan isi ditengahnya. Kemudian lipat ke tiga sisi dadar ke dalam lalu gulung. Hidangkan.

*Tulisan ini dapat dibaca juga di blog JTIW

Jumat, 05 April 2013

Mata Roda (Natural Cooking Club Jajanan Tradisional INDONESIA Week)

Angel pecinta makanan INDONESIA..
makanya harus bisa setoran ditengah2 orderan, sakit dan thesis :D

Mata Roda ini aslinya dari daerah Pati, Jawa Tengah 
kemungkinan disebut mata roda karena ada irisan pisang didalamnya seperti mata roda 

Mata roda ini biasa dikonsumsi sebagai sarapan pagi, karena isinya yg padat (singkong INDONESIA 100% jeh) tanpa ada tambahan terigu, santan, dll

Resepnya semirip dengan ketimus, lemet, atau apalah namanya di daerah lain
bedanya mata roda tidak menggunakan kelapa parut layaknya di ketimus

di daerah asal, ada yg membuat mata roda ini dengan warna pink atau hijau (dengan tambahan natural food color, seperti daun suji dan sirup cocopandan)
atau dibuat warna coklat dengan menggunakan gula aren yg asli INDONESIA

disini, berhubung angel sedang dikarantina karena sakit,
jadi menggunakan bahan seadanya

berikut resepnya ya

Mata Roda
by Angelia Novincy Umboh

Singkong usahakan yg muda
Garam

Gula pasir sesuai selera

Pisang, potong sesuai selera
*jika menggunakan pisang kepok/tanduk, sebaiknya dikukus dulu, jadi bisa menguranig penggunaan gula pasir

Daun pisang untuk membungkus, cuci bersih
*khusus untuk org2 yg susah mebungkus dengan daun seperti angel, bisa dibuat diloyang kok :)

Cara membuat
1. Kupas singkong, cuci bersih, buang uratnya, parut

2. taburi garam sedikit

3. taburi gula pasir sesuai selera. 
cara sesat angel: taburi gula, lalu remas2 singkongnya, jika gulanya masih larut, maka boleh ditambahkan lagi gulanya jika suka manis

4. taruh adonan singkong parut di lembaran daun pisang, isi dengan irisan pisang, tutup lagi dengan adonan singkong parut
*jika menggunakan loyang: alasi loyang dengan daun pisang, taruh adonan singkong parut, tata irisan pisang, tutup lagi dengan sisa adonan singkong parut

5. Kukus 30 menit

bisa disajikan hangat/dingin bersama kopi atau teh tubruk

*Tulisan ini dapat dibaca juga di blog JTIW

Kamis, 04 April 2013

SAH!

Jadi...

setelah tergabung di Natural Cooking Club, milis cooking dan baking terbesar di Indonesia (dengan anggota milis saat penulisan ini mencapai 15.000 dari seluruh dunia), amak saya pun ingin meningkatkan kemampuan lagi

salah satunya dengan mendaftar pada Klub Berani Baking. Klub ini konon menurut sesama bakulan adalah klub dengan challenge yg sungguh membutuhkan effort. 
Klub ini sendiri digawangi oleh Mba Arfi Binsted seorang WNI yang bermukim di New Zealand. 

Menurut beliau, klub ini memang dirancang tidak beranggotakan banyak orang, dan memang tuntutannya adalah agar setiap anggotanya berani mem-baking. APAPUN hasilnya. By apapun i mean gagal atau berhasil. By apapun i mean bisa mencoba berkali-kali. By apapun i mean tidak ada alasan untuk tidak ikut challenge

dan ini juga sebabnya kenapa klub ini exclusive, karena jika 2x tidak mengikuti pecobaan, otomatis langsung keluar. so WOW!

Mendaftar klub ini sejak 2011, baru dicowel pada akhir 2012 (GILAK!!! baru daftar aja masa tunggunya 1 th!!!)
dan memasuki masa percobaan 4bulan. kenapa 4 bulan?
karena setiap Calon anggota harus melewati 2 challenge terlebih dahulu, yg mana challenge tersebut ada setiap 2bulan sekali.
Jadi saya mulai percobaan di challenge #32 dan #33. Dan hasilnya saya berhak mencantumkan logo lulus ini di blog tertjintah ini.

it was such an honor!!!

Bahkan saya sudah dapat giliran jadi host untuk challenge #34 nanti. Mudah-mudahan bisa ngerjainnya

Dari 2x challenge tersebut, saya belajar how to bake good, never give up dan belajar food photography tentunya. Suatu hal yg susahhhhhhhh banget saya kerjakan walau saya suka photography.

Doakan saya terus yaaa...


Selasa, 02 April 2013

Selama ini saya pikir,
saya ini termasuk bakulan yg safety player-pemain aman
alias ga bakal ada deh curhat2an
secara saya ini kan dagelan abis

jadi saya termasuk jajaran penikmat blog cerita centong kita tertjintah
dan bukan penulisnya
*inget mba tira

eh ndilalah..
dapet juga kasusnya
emang jadi org itu harusnya ga boleh takabur ya,hihihi...

berawal dari orderan ayam kodok untuk acara paskah
dimana slot sudah tipis, hanya utk 2ekor saja lagi, karena saya kebetulan juga merayakan paskah

dan disaat sedang berisitrahat sejenak sambil menonton Argo di XXI
(hadiah dari kekasih)
masuklah BBM

Customer (C) : Halo, apakah benar jual ayam kodok?
Angel (A) : (dari sapaannya ketauan kl customer baru dan bukan dari inner circle) Betullll..
C: Saya ada rencana pesan untuk hari Minggu Pagi 31 Maret, bisa diinfokan untuk harganya?
A: ada email mba? Angel kirim paketnya dan juga fotonya
C: ada, boleh kirimin ke saya di .........
A: Ya, Angel kirim ya
(5menit kemudian)
A: Angel sudah kirim ya mba. 

singkat cerita malam ini dia bertanya kurang lebih menghabiskan waktu dari Argo masih iklan, sampe si Ben Affleck nya uda masuk ke Iran (setengah cerita)
yang diakhiri dengan :

C: Aku tanya mama dulu ya mba, oya Gak bisa kurang mba, siapa tau ada diskon
(diawal2 bahasanya seperti nyonya besar dengan menggunakan "SAYA", diujung2 malah seperti nawar ke pasar)
A: Monggo mba (pembicaraan diskon disensor ya), tapi kalo jadi, angel jangan dikabarin dadakan ya mba, karena hari raya, supaya angel pesen ke tukang ayam jumat, sabtu ayamnya datang, sabtu malam dibuat, minggu pagi bisa dianterin
C: Siap

Jumat tgl 29 maret malam (abis ibadah Jumat Agung) dia sms pkl 10.38PM
C: Mba jadi aku pesen ayam kodok, paket xxx utk minggu 31 maret 2013, tlg dianter ke jl.... jam 10 pagi ya mba
A : baik mba, konfirm pesenan ayam kodok paket xxx utk minggu 31 maret 2013, pkl 10 pagi, dianter ke jln.... mohon ditransfer DP nya 50% ke rek... ya, terimakasih ya mba

sabtu 30 maret pkl 09.00 pagi
A: (RESEND SMS Terakhir)

Sabtu 30 Maret pkl 10 pagi
A: (telp hp C) ga diangkat2

Sabtu 30 Maret pkl 10.30pagi
A: (telp hp C) ga diangkat2

Sabtu 30 Maret pkl 10.50pagi
A: (telp hp C) ga diangkat2

Sabtu 30 Maret pkl 11.15pagi
A: (telp hp C) ga diangkat2

Sabtu 30 Maret pkl 11.51
A: (telp hp C) ga diangkat2

Sabtu 30 Maret pkl 11.52pagi
A: (telp ke no lokal yg diberikan semalam) dan ternyata dijawab oleh ayah C, yang mengatakan beliau tidak tahu mengenai pemesanan ini dan akan menghubungi C segera
saya juga jelaskan bahwa saya perlu dibayar segera DP nya jam 12 siang itu karena harus belanja

Sabtu 30 Maret pkl 12.01siang
C: (SMS) kalo saya transfer pasti saya kabarin, saya sedang nikahan.

secara otomatis,
selaku bakulan yg full, saya langsung balik kerjakan orderan lain yg sudah deal, sudah DP bahan sudah bayar full
mindset saya begini: mungkin dia ga jadi order.

Sabtu 30 Maret pkl 1.40PM (posisi angel sedang kehabisan pulsa dan sudah menuju lokasi untuk ngeMC acara Painting Exhibition & Fundraising)
C: (SMS) mba saya sudah transfer DP nya 505 dari rek a/n .... tolong dikonfirmasi balik ke saya,thanks

Sabtu 30 Maret pkl 06.13pm
A: (SMS) maaf mba, saya baru isi pulsa, maaf mba, sedari pagi saya saya coba hubungi mba tapi ga ada kbr sampe tadi siang jam 12 mba blg sdg nikahan. krn lewat dari jam 12 saya sudah ga bisa belanja lagi mba, uda pada abis.
Jadi saya kembalikan saja DPnya. mohon di sms no rek nya ya mba, saya transfer. terimakasih

C: no rek BCA ... a/n...saya minta dikembalikan dan konfirmasinya secepatnya (sepertinya mulai emosi)

A: hai mba, tenang saja mba, jam 9.30pm saya selesai ngeMC lsg sy trf dan konfirmasi kok. ditunggu paling telat jam 9.30 ya mba, trimakasih

C: Saya bukan masalah uang dengan cepat dikembalikancuma kenapa dibatalkan semepet ini, dan anda tidak memberi batasan untuk jam transfernya, sangat TIDAK PROFESIONAL

A: (wes, tak cuekin kabeh, lha wong org lagi ngeMC)

A: malam mba, Rp... sdh dtransfer ke BCA a/n.... dgn no rek....terimakasih

C: (ngilang, ga ada konfirmasi, ga ada bilang terimakasih)

moral of the story:
kita memang cuma bakulan rumahan dan customer adalah raja. tetapi mereka tetap manusia dan bukan TUHAN yg harus didewakan. ada kalanya harus bisa assertif (tegas tapi tidak menyakitkan)

ada kalanya betul sebagai penyedia barang dan jasa kita harus merendah
tapi bukan untuk direndahkan terutama jika kita sudah melakukan sesuai prosedurnya
(jadi teringat kisah bu matre ttg prosedur dan tanggung jawab ni)

bicara mengenai profesional bukan sekedar menyediakan barang dan jasa sesuai kesepakatan
tapi menurut saya, dengan saya memberitahukan saya tidak bisa melaksanakan pesanan dan berinisiatif mengembalikan DP itu sudah termasuk tanggungjawab yg mana jelas termasuk dalam profesionalisme bekerja
yakni bahwa saya tidak mengambil apa yg bukan menjadi hak saya
dan saya bekerja sesuai dengan prosedur yg berlaku

dan selaku customer atau buyer, jika memang ia menganggap dirinya profesional,
alangkah baiknya jika ia pun berinisiatif memberi kbr sedini mungkin mengingat orderannya yg mefet.
dan akan lebih profesional jika ia bisa mengatakan terimakasih setelah ditransfer kembali DP nya

so, speaking of professionalism anyone?